Apa itu hikayat? Pengertian hikayat secara umum merupakan salah satu jenis karya sastra lama Melayu. Hikayat adalah karya sastra yang menceritakan tentang kepahlawanan atau keagamaan. Fungsi hikayat bisa digunakan untuk membangkitkan semangat juang atau sebagai pelipur lara masyarakat.
Sebagai salah satu bentuk karya sastra, terdapat kaidah kebahasaan yang membatasi hikayat. Hal ini bisa dilihat cari ciri-ciri hikayat itu sendiri. Di antara karakteristik hikayat juga mengatur mengenai gaya bahasa yang digunakan. Hal ini juga sesuai dengan salah satu unsur-unsur hikayat yaitu gaya dan sudut pandang.
Pengertian Hikayat
Berikut merupakan beberapa arti dan definisi hikayat secara umum menurut KBBI, Wikipedia dan pengertian hikayat secara etimologi bahasa.
Menurut KBBI
Arti hikayat menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah karya sastra lama Melayu berbentuk prosa yang berisi cerita, undang-undang, dan silsilah bersifat rekaan, keagamaan, historis, biografis, atau gabungan sifat-sifat itu, dibaca untuk pelipur lara, pembangkit semangat juang, atau sekadar untuk meramaikan pesta, contohnya adalah Hang Tuah, Perang Palembang dan Seribu Satu Malam.
Menurut Wikipedia
Definisi hikayat menurut situs Wikipedia Indonesia adalah salah satu bentuk sastra prosa, terutama dalam bahasa Melayu yang berisikan tentang kisah, cerita, dan dongeng. Umumnya mengisahkan tentang kehebatan maupun kepahlawanan seseorang lengkap dengan keanehan, kesaktian serta mukjizat tokoh utama. Sebuah hikayat dibacakan sebagai hiburan, pelipur lara atau untuk membangkitkan semangat juang.
Secara Etimologi
Arti hikayat secara etimologi bahasa merupakan istilah yang berasal dari Arab yakni dari kata “Haka” yang artinya bercerita atau menceritakan.
(baca juga pengertian prosa)
Fungsi Hikayat
Ada beberapa fungsi hikayat bagi masyarakat di antaranya adalah sebagai berikut.
- Untuk membangkitkan semangat juang
- Sebagai media hiburan
- Sarana pelipur lara
- Untuk meramaikan suatu acara atau pesta
- Menceritakan nilai-nilai moral kehidupan
Ciri-Ciri Hikayat
Ada beberapa ciri-ciri dan karakteristik hikayat di antaranya adalah sebagai berikut.
- Istana sentris, berlatar di istana dan kerajaan
- Bersifat anonim, tidak diketahui pengarangnya
- Menceritakan kesaktian tokoh
- Bersifat komunal dan menjadi milik masyarakat
- Mengandung nilai-nilai kehidupan
- Bersifat pralogis, ceritanya tidak diterima akal sehat
- Ceritanya dilestarikan secara turun temurun
- Bersifat statis dan tetap
- Mengandung nilai-nilai religius dan keagamaan
- Bersifat tradisional dan merakyat
- Menceritakan kisah universal antara baik melawan jahat
- Bersifat imajinatif dengan kisah negeri dongeng
- Menggunakan bahasa yang klise
- Mengandung nilai dan unsur kepahlawanan
Unsur-Unsur Hikayat
Ada beberapa unsur-unsur hikayat, baik unsur ekstrinsik atau unsur intrinsik hikayat di antaranya adalah sebagai berikut.
- Tema yaitu gagasan yang mendasari sebuah cerita.
- Latar yaitu tempat, waktu, dan suasana yang tergambar dalam suatu cerita.
- Alur yaitu jalinan peristiwa dalam sebuah cerita.
- Amanat yaitu suatu pesan yang disampaikan oleh pengarang melalui sebuah cerita.
- Tokoh yaitu pemeran di dalam cerita. Penokohan merupakan penggambaran watak seorang tokoh.
- Sudut pandang yaitu pusat pengisahan darimana suatu cerita dikisahkan oleh si pencerita.
- Gaya yang berhubungan dengan bagaimana si penulis menyajikan suatu cerita dengan menggunakan bahasa dan unsur-unsur keindahan lainnya.
Nah demikianlah referensi lengkap mengenai hikayat meliputi pengertian hikayat, fungsi hikayat, ciri-ciri hikayat serta unsur-unsur hikayat dijelaskan secara lengkap dan detail. Semoga artikel tersebut bisa menjadi referensi.
Facebook Tweet Whatsapp